Ayah, berakhir sdh kau terjajah rentah
Waktu tlah usai menjerat semangatmu
Dan hari ini hari terindah buatmu
Dan sy tak sempat hadir di saat terakhirmu
Tapi aq bertahan ayah dari jajahan air mata
Saya ikhlas melepas kepergianmu ke alam sana
Ayah, awalx q tak sanggup
Namun kebijaksanaanmu memotivasiq, meski saya lemah ayah
Saat wadahmu hanyak kulit dan tulang pun kau tetap ceria
Beda dengan anakmu ini, tak setegar dirimu
Ayah, rasax baru kemarin kau manja Aq dengan bijakmu
Terlalu cepat ayah bagiku, hendak kau tinggalkan butuhku
Kedewasaanq belum sempurna ayah sesuai gerak isyaratmu
Ayah, gemetar rasax sluruh tubuhq
Senyum ini tak bisa sembunyikan sedihq
Ayah, kau slalu ada meski kau sdh tiada
Aq rindu ayah, rindu pribadi ayah....
Muara Wahau 12 nov 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar