Dunia ini seperti mesjid yg megah
Di Dalamnya terbentanglah sajadah2
Yang menjadi wujud dari nikmat dan hidayahnya serta bertawakkalnya manusia
Atas segala persoalan, kejadian dan peristiwa2....
Bukan mesjid dan sajadah2nya itu yang menjadi akhir penyembahan manusia, tapi dirinyalah TUHAN ''ALLAH SWT'' yang kita sembah untuk menempati tempat yang ia sediakan dalam tegak, tunduk dan bersujudnya manusia Yaitu mesjid DUNIA ''Tempat beribadah'', sebagai sajadah nikmat dan bersyukurnya manusia atas persoalan dan peristiwa yang memampukan
Dan tidaknya manusia untuk memahami dan menerima sajadah2 itu sebagai Sajadahnya yang bercorak dan bermotif cahaya cinta dan sembilunya yang tajam serta mampu menyayat hati manusia dlm segala rasa yang di adakan oleh akal yang sudah di desain oleh rencana ALLAH SWT
Untuk itu, guna memperoleh kedamaian Hati yang kita dambakan sebenarnya adalah cukup sederhana. Dengan perlahan mengikis rasa benci kepada yang di benci sebagai alat pengasah yang ampuh membuat kerasnya bebatuan hati menjadi pualan bersinar
Adanya kita begitu sulit mengasah bebatuan besar bernama Kebencian yg bersemayam di hati, karena kita masih banyak yang terjebak untuk terus mengingat kepada siapa kebencian ini kita arahkan...
Sangatta/Bengalon 21 maret 2013....
Di Dalamnya terbentanglah sajadah2
Yang menjadi wujud dari nikmat dan hidayahnya serta bertawakkalnya manusia
Atas segala persoalan, kejadian dan peristiwa2....
Bukan mesjid dan sajadah2nya itu yang menjadi akhir penyembahan manusia, tapi dirinyalah TUHAN ''ALLAH SWT'' yang kita sembah untuk menempati tempat yang ia sediakan dalam tegak, tunduk dan bersujudnya manusia Yaitu mesjid DUNIA ''Tempat beribadah'', sebagai sajadah nikmat dan bersyukurnya manusia atas persoalan dan peristiwa yang memampukan
Dan tidaknya manusia untuk memahami dan menerima sajadah2 itu sebagai Sajadahnya yang bercorak dan bermotif cahaya cinta dan sembilunya yang tajam serta mampu menyayat hati manusia dlm segala rasa yang di adakan oleh akal yang sudah di desain oleh rencana ALLAH SWT
Untuk itu, guna memperoleh kedamaian Hati yang kita dambakan sebenarnya adalah cukup sederhana. Dengan perlahan mengikis rasa benci kepada yang di benci sebagai alat pengasah yang ampuh membuat kerasnya bebatuan hati menjadi pualan bersinar
Adanya kita begitu sulit mengasah bebatuan besar bernama Kebencian yg bersemayam di hati, karena kita masih banyak yang terjebak untuk terus mengingat kepada siapa kebencian ini kita arahkan...
Sangatta/Bengalon 21 maret 2013....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar